Bekerja Untuk Keabadian Adalah....
Mengenang bukanlah dosa, melupakan merupakan kesalahan. Bekerja untuk keabadian, ialah menulis bagi Pram. Bagiku, bekerja untuk keabadaian, adalah menegakkan keadilan walau rangit akan runtuh, karena mencari keadilan tidak ada habisnya, sementara menulis bisa berhenti m eski tulisan itu abadi, tapi tulisan itu akan berhenti bekerja, tidak akan ada petualangan baru dari tulisan yang jiwa penulisnya sudah pergi. Pada akhirnya, itu yang terlintas, tapi otak ini terus berjalan mencapai ketidak terbatasan dan menemukan bahwa t ulisan itu akan tetap bekerja, walaupun langit runtuh, bahkan berevolusi menjadi bentuk-bentuk baru. Sebab, tulisan itu telah dilanjutkan oleh mereka yang terinspirasi dan ingin mewarisi tulisan ini dalam bentuk lain. Meski pada hakikatnya berubah, tapi tulisan itu tetap bekerja dalam keabadian, pertama dalam satu jiwa, menuju jiwa yang lain, hingga tulisan itu sendiri dilupakan perlahan. Maka, bekerja untuk keabadian adalah mewarisi. -21 Mei 2020. Ditulis dan diung